Indojabar News — Kabupaten Purwakarta dikenal sebagai salah satu wilayah terkecil di Jawa Barat dengan luas hanya 971 km2 dan ada sekitar 387 Sekolah Dasar Negeri yang tersebar di 17 kecamatan di Purwakarta.
Diantara sekolah tersebut ada beberapa sekolah yang terletak di pinggiran wilayah Purwakarta dan terletak sangat jauh dari kota salah satunya SDN 2 Pasanggrahan.
SDN 2 Pasanggrahan terletak di Kp. Cilanggohar, Pasanggrahan, Kec. Tegalwaru, Kab. Purwakarta dan menjadi satu-satunya sekolah dasar yang berada di Desa Pasanggrahan.
Di area sekolah yang memiliki luas 2353 m2 juga terdapat SMPN Satap Terpadu 2 Pasanggrahan yang menggunakan lahan di sekolah tersebut. Tidak jauh dari sekolah terdapat area pegunungan batu yaitu Gunung Bongkok dan Gunung Parang serta Danau Jatiluhur.
Saat ini sebagian bangunan sekolahnya sedang mengalami renovasi kelas. Keterbatasan lahan sekolah maka ruang kelas yang direnovasi dirubah menjadi dua lantai dengan tambahan ruang laboratorium, ruang kepala sekolah dan ruang guru di lantai atas yang belum dimiliki sekolah tersebut.
Meski berada di lokasi yang jauh namun tidak menyurutkan peserta didiknya untuk menimba ilmu dan meraih prestasi. Beberapa peserta didik yang ditemui seperti Nazwa, Liana, Zahwa dan kawan-kawan adalah siswi kelas IV yang tinggal agak jauh dari sekolah dan tidak jauh dari Danau Jatiluhur.
Mereka berjalan kaki dari rumah menuju ke sekolah maupun dari sekolah menuju rumahnya. Tidak terlihat lelah meski cuaca panas mengiringi langkah mereka saat pulang.
“Mereka justru senang bisa bersekolah karena bisa bertemu dengan teman-temannya dan belajar menuntut ilmu”.
Menurut Kepala SDN Pasanggarahan 2, Ending Mulyadi mengatakan bahwa faktor ekonomi dan jarak yang jauh membuat beberapa orang tua enggan untuk menyekolahkan anak-anaknya sehingga peserta didik yang menimba ilmu di sekolah ini tidaklah banyak.
Lanjut Ending Mulyadi “Namun peserta didik yang bersekolah mempunyai semangat yang luar biasa untuk belajar bahkan beberapa waktu lalu baru saja menjuarai kejuaraan bola volly di tingkat Kabupaten”. (Red).